Memaknai dinamika...
Ini tentang menghadapi dinamika hidup,
tentang sulitnya menjaga konsistensi semangat dan arah yang sudah
ditetapkan. Kadang kesulitan hidup begitu menjatuhkan, atau bahkan
kesenangan seringkali membuaikan hingga dibuat lalai dengan hal-hal yang
tidak pernah penting.
Gagal berencana, maka berencana untuk
gagal. Seringkali kalimat itu terlintas dalam pikiran kita, karna hidup
itu dasarnya adalah rentetan rencana-rencana yang dibuat, kadang
berhasil, kadang gagal. Adakalanya kita diketemukan dengan
kejutan-kejutan, yang kadang kadang begitu menyenangkan, namun
seringkali kejutan itu begitu dalam dan menyakitkan.
Bilamana
kita menghadapi kejutan baik dan menyenangkan, sudahlah pasti kita mudah
menerima dan menghadapinya, tapi, bila kejutan itu begitu dalam dan
merupakan kejutan yang tidaklah menyenangkan, seringkali kita menjadi
sulit dan terpuruk, bahkan menjadi susah untuk bangkit, atau minimal,
bahasa anak muda sekarang, kita menajdi galau kasinau indrau.
Hal
utama ketika kita menghadapi kesulitan dan kejutan buruk adalah
bagaimana kita mengokohkan sandaran kita, mengokohkan tempat menggantung
seluruh harapan kita, atau kerennya, seberapa dekat engkau dengan
pencipta mu, Alloh SWT. Ketika hubungan kita kuat dengan Tuhan kita,
maka seberat apapun kesulitan itu, kita akan tetap stabil dan tidak
terpuruk, karna adanya keyakinan kuat dalam diri kita, bahwa segala
sesuatunya merupakan hal yang terbaik buat kita sebagai hambaNya menurut
carapandang Nya, bukan cara pandang kita.
Hal kedua, yang juga
penting jika kita menghadapi kesulitan adalah, banyakin teman yang
baik-baik akhlaknya, karna ia akan menjadi sparing partner terbaik dalam
menuntaskan masalah dan memberikan masukan jitu buat kita.
Karna
hidup ini buka untuk dipusingin, tapi untuk dijalanin, mau susah mau
asik, mau enak mau ga enak, nikmatin aja setiap warnanya, setiap
dinamikanya, karna memang ini hidup kita bukan hidup mereka, sambil
nyanyi-nyanyi kecil
Biarkan ku mengikuti suara dalam hati
Yang slalu membunyikan cintaaaa
Kupercaya dan kuyakini bisikan nurani
Menjadi penunjuk jalanku lentera jiwaku...
Atau mungkin pernah denger lagu planet bumi:
Ku langkahkan kakiku melewati waktu
Bersama bunga indah ditaman itu
Yang slalu menemani mimpi-mimpi ini
Didalam hati dan dalam jiwaku
Jalani, nikmati... Manstaaabbbb
#dalamperenungansukadukapekerjaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar